MASALAH SOSIAL YANG SEDANG BERKEMBANG PADA SAAT INI “NARKOBA”
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Salah satu aset
terpenting dalam pembangunan masyarakat menuju kesejahteraan adalah sumber daya
manusia. Sejak manusia mulai
hidup bermasyarakat, maka sejak saat itu sebuah gejala yang disebut masalah sosial berkutat didalamnya. Masalah
sosial dapat berupa kebutuhan-kebutuhan sosial maupun biologis. Masalah sosial
dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan pergaulan dalam masyarakat, sedangkan
kebutuhan biologis disebabkan kebutuhan-kebutuhan biologis tersebut sulit atau
tidak bisa lagi dipenuhi, seperti kebutuhan makan, minum, dan sebagainya. Sebagaimana diketahui, dalam realitas sosial memang
tidak pernah dijumpai suatu kondisi masyarakat yang ideal.
Partisipasi yang
nyata dan aktif seluruh warga masyarakat dalam keseluruhan tahap dan prosesnya
menjadi poin utama pendayagunaan sumber-sumber daya yang ada dalam rangka
pemenuhan kebutuhan guna peningkatan taraf hidup masyarakat. Nilai strategis
sumber daya manusia tidak semata-mata terletak pada segi jumlah atau kuantitas,
melainkan juga kuantitas. Sehubungan dengan hal itu, sebagai sumber daya
manusia, warga masyarakat penyandang masalah penyalahgunaan dan kecanduan
narkoba tidak dapat diharapkan tampil dalam kapasitas yang maksimal. Penurunan
kemampuan fisik, kesadaran, maupun mental menjadi alasan terbesar
ketidak-maksimalan kapasitas para penyalahguna dan pecandu narkoba. Potensi
yang mereka miliki tidak diaktualisasikan secara optimal dalam proses yang
sedang berjalan. Efek narkoba dalam level individu tersebut akan berubah
menjadi efek dalam level masyarakat termasuk sistemnya karena para pengguna dan
pecandu narkoba tersebut merupakan bagian dari masyarakat. Efek itulah yang
kemudian menjadi masalah sosial dalam masyarakat. Bahkan dalam kondisi yang
lebih parah, penyandang masalah tersebut bukan hanya tidak optimal sumbangannya
terhadap proses yang sedang berlangsung tetapi juga dapat menjadi beban.
Oleh sebab itu,
perlu penanganan dan penanggulangan masalah narkoba, sistem yang berjalan serta
mengakar di dalamnya, juga masalah-masalah sosial yang ditimbulkan dari
penyalahgunaan narkoba secara serius dan kontinyu, dengan melibatkan seluruh
lapisan masyarakat. Karena para pengguna, penyalahguna, pengedar maupun pecandu
narkoba pada dasarnya ada di tengah masyarakat.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Apa definisi masalah sosial ?
2.
Apa
pengertian dan jenis narkoba?
3.
Bagaimana
narkoba menjadi salah satu masalah sosial budaya?
4.
Apa
faktor penyebab terjadinya penyalahgunaan narkoba?
5.
Apa
dampak penggunaan narkoba?
6.
Bagaimana
penanganan dan penanggulangan masalah narkoba?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui definisi masalah sosial.
2. Untuk Mengetahui pengertian narkoba.
3.
Untuk Memahami narkoba menjadi salah satu masalah
sosial budaya.
4. Untuk memahami
apa penyebab penyalahgunaan narkoba.
5. Untuk mengetahui
dampak penggunaan narkoba.
6. Untuk mengetahui
cara penanganan dan penanggulangan masalah narkoba.
PENUTUP
Kesimpulan
Sebenarnya masalah sosial merupakan
hasil dari proses perkembangan masyarakat. Masalah sosial timbul ketika dalam
jangka waktu tertentu masyarakat menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan
sosial yang ada. Kekurangan dalam diri manusia atau kelompok sosial yang
bersumber pada faktor ekonomi, biologis psikologis, budaya juga menjadi penyebab
utama timbulnya masalah sosial ini.
Perkembangan dunia di era globalisasi ini memang banyak
menuntut perubahan kesistem pendidikan nasional yang lebih baik serta mampu
bersaing secara sehat dalam segala bidang. Salah satu cara yang harus di
lakukan bangsa Indonesia agar tidak semakin ketinggalan dengan negara-negara
lain adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikannya terlebih dahulu.
Jadi permasalahan sosial yang
terjadi di lingkungan masyarakat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain :
kemiskinan, kenakalan remaja, tingkat pendidikan rendah, tindakan
kriminal, pengangguran, dan lain-lain. Masih banyak faktor yang menyebabkan
munculnya masalah sosial di masyarakat kita. Masalah ini tidak hanya terjadi di
Negara kita saja tetapi masalah ini terjadi sama rata di seluruh pelosok dunia.
Narkoba pada
dasarnya adalah zat/obat yang berasal dari tanaman/sintesis yang jika dimakan,
diminum, dihisap, atau dimasukkan (disuntikkan) ke dalam tubuh manusia dapat
menurunkan kesadaran dan menimbulkan ketergantungan karena mengandung
bahan-bahan kimiawi yang berpengaruh dan berefek pada struktur dan organisme
tubuh. Efek dari penggunaan narkoba antara lain mampu mengubah suasana hati
penggunanya dan bisa menyebabkan kecanduan dan ketergantungan. Jenis-jenisnya
antara lain: heroin, kokain, dan ganja, morfin, petidin, dan metadon, dan
kodein.
Ketika narkoba
dikonsumsi oleh individu atau sekelompok golongan tertentu yang tidak berdampak
meluas kepada masyarakat atau digunakan untuk kepentingan legal semisal untuk kesehatan
ataupun ilmu pengetahuan, maka masalah narkoba tersebut belum menjadi sebuah
masalah sosial. Tetapi relita yang terjadi adalah dampak penggunaan narkoba
secara luar biasa meluas ke berbagai lapisan masyarakat dari yang terendah
sampai yang tertinggi. Dampaknya antara lain menimbulkan kriminalitas dan
kejahatan, semisal pencurian, perampokan, pembunuhan, pemerkosaan, dan
lain-lain. Maka dari itu, narkoba digolongkan sebagai suatu masalah sosial.
Penanganan
masalah narkoba meliputi usaha yang bersifat preventif dan represif yang bisa
diterapkan di pranata-pranata sosial semisal keluarga, sekolah,
perkumpulan-perkumpulan, organisasi pemuda, Polri, pusat rehabilitasi,
departemen sosial, dan sebagainya. Namun demi keefektifan penanggulangan,
seluruh komponen masyarakat harus ikut berperan serta dalam kesatuan pandangan,
kesatuan aksi, dan kesatuan, sehingga secara langsung maupun tidak pembangunan
kesejahteraan masyarakat, bangsa, dan negara bisa tumbuh secara optimal.
Saran
Kembali Kepada diri kita sendiri, meningkatnya kualitas pendidikan berarti sumber daya
manusia yang terlahir akan semakin baik mutunya dan akan mampu membawa bangsa
ini bersaing secara sehat dalam segala bidang di dunia internasional, Kita semua harus bekerja sama dalam
mengatasi masalah sosial yang sudah menjadi sorotan bagi kita. Dengan bersama,
masalah akan lebih cepat selesai. Apalagi dengan disertai prakek-praktek yang
nyata, akan semakin banyak orang sadar akan kehidupan sosial ini, Melakukan perubahan
dan perbaikan dimulai dari diri sendiri dan lingkungan yang kondusif, setelah
itu mengajak orang terdekat kita.