Inovasi adalah ciptaan-ciptaan baru (dalam bentuk materi ataupun intangible) yang memiliki nilai ekonomi yang berarti (signifikan), yang umumnya dilakukan oleh perusahaan atau kadang-kadang oleh para individu.
Inovasi bukan sekadar
berkutat dalam penciptaan produk yang baru dan lebih baik, tetapi juga
pengembangan system yang lebih baik dan konsep bisnis yang baru. Beberapa
perusahaan seperti IKEA, Southwest Airlines, Virgin, Home Depot dan Barnes
& Noble untuk menjalankan industri lama dan menjadi profit
leaders. Pemasar memainkan peran penting dalam mengusulkan inovasi
memperhitungkan potensinya serta memperhatikan fitur dan rencana peluncurannya.
Dengan adanya inovasi
akan muncul keyakinan bahwa inovasi berarti kemajuan. Orang
Amerika percaya bahwa pada akhirnya mereka dapat menciptakan “surga di Bumi” di
mana ada pemulihan dari segala jenis penyakit, di mana pengalaman diperoleh
melalui realitas virtual, di mana ada makanan lezat yang bergizi, dan di mana
perbedaan politis dapat diselesaikan tanpa kekerasan. Itulah yang menunjukkan
betapa pentingnya suatu inovasi.
Inovasi membutuhkan
kreativitas, yang sampai sekarang masih minim. Ada beberapa cara yang dilakukan
Perusahaan untuk dapat menjadi lebih kreatif Pertama adalah mempekerjakan
lebih banyak orang yang kreatif, yang pikirannya terus berputar, selalu ingin
tahu, dan selalu bertanya. Kedua adalah menggunakan alat bantu dan proses
kreativitas dalam memecahkan masalah perusahaan. Alat-alat bantu ini mencakup
brainstroming, synetics, analisis modifikasi, hubungan yang diperkuat, dan
analisis morfologis. Ketiga adalah sesekali menggunakan jasa agen kreatif, yang
dapat membantu membangkitkan ide-ide besar yang baru bagi perusahaan.
Inovasi
produk itu sendiri merupakan suatu proses yang berusaha memberikan solusi
terhadap permasalahan yang ada. Permasalahan yang sering terjadi di dalam
bisnis adalah produk yang bagus tetapi mahal atau produk yang murah tetapi
tidak berkualitas.
Sebagai pelaku usaha, kita harus peka terhadap keinginan client kita yang kadang sulit kita terima. Keinginan yang paling umum adalah client menginginkan produk yang bagus dengan harga yang murah.
Untuk menciptakan produk yang berkualitas dengan harga yang terjangkau kita harus jeli melihat berbagai peluang untuk mewujudkannya. Peluang-peluang yang mungkin terjadi adalah :
STRATEGI BISNIS
Sebagai pelaku usaha, kita harus peka terhadap keinginan client kita yang kadang sulit kita terima. Keinginan yang paling umum adalah client menginginkan produk yang bagus dengan harga yang murah.
Untuk menciptakan produk yang berkualitas dengan harga yang terjangkau kita harus jeli melihat berbagai peluang untuk mewujudkannya. Peluang-peluang yang mungkin terjadi adalah :
STRATEGI BISNIS
1.
Mencoba mengurangi biaya produksi
Ini bisa
dilakukan misalnya menambah kuantitas pembelian bahan baku untuk mendapatkan
potongan harga. Hal lain adalah melakukan outsourcing ke perusahaan lain untuk
mencegah biaya sdm yang lebih tinggi. Atau kita juga bisa mencari celah-celah
yang bisa mengoptimalkan proses produksi
2.
Memberikan layanan lain yang bisa memberikan subsidi
harga.
Contoh yang
terkenal adalah produsen kamera. Harga kamera akan terus turun tetapi harga
lensa tetap mahal.Pada lini ini mungkin untung penjualan kamera sedikit, tetapi
untung dari penjualan lensa cukup tinggi sehingga bisa menopang penjualan
kamera.
Kata "strategi" adalah
turunan dari kata dalam bahasa Yunani, stratēgos. Adapun stratēgos
dapat diterjemahkan sebagai 'komandan militer' pada zaman demokrasi Athena. Strategi adalah pendekatan secara keseluruhan
yang berkaitan dengan pelaksanaan gagasan,
perencanaan, dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu.
Di dalam strategi yang baik terdapat
koordinasi tim kerja, memiliki tema, mengidentifikasi
faktor pendukung yang sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional,
efisien dalam pendanaan, dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara
efektif.
Strategi dibedakan dengan taktik yang memiliki ruang lingkup yang lebih sempit dan waktu yang lebih singkat, walaupun pada
umumnya orang sering kali mencampuradukkan ke dua kata tersebut.
Contoh
berikut menggambarkan perbedaannya, "Strategi untuk memenangkan
keseluruhan kejuaraan dengan taktik untuk memenangkan satu pertandingan".
Pada awalnya kata ini dipergunakan
untuk kepentingan militer saja tetapi kemudian berkembang ke
berbagai bidang yang berbeda seperti strategi
bisnis, olahraga (misalnya sepak bola dan tenis), catur, ekonomi, pemasaran, perdagangan,
manajemen strategi, dll.
Mestrategi bisnis melibatkan
pengambilan keputusan pada tingkat unit bisnis. Di dalam strategi tingkat ini
yamh ditujukan adalah bagaimana cara bersaingnya. Pendekatan yang berguna di
dalam merumuskan strategi bisnis sebainya didasarkan atas analisis persaingan
yang dicetuskan oleh Michael Porter:
Pendekatan Porter didasarkan atas
analisis 5 kekuatan persaingan. Tekanan persaingan mencakup:
1.
Ancaman Pendatang Baru, perusahaan yang memasuki
industri yang membawa kapasitas baru dan ingin memperoleh pangsa pasar yang
baik dan laba, akan tetapi semua itu sangat tergantung kepada rintangan atau
kendala yang mengitarinya.
2.
Daya Tawar Menawar Pemasok, pemasok dapat juga menjadi
ancaman dalam suatu industri sebab pemasok dapat menaikkan harga produk yang
dijual atau mengurangi kualitas produk. Jika harga produk pemasok naik maka
harga pokok perusahaan juga naik sehingga akan menaikkan harga jual produk.
Jika harga jual produk naik maka sesuai dengan hukum permintaan, permintaan
produk akan menurun. Begitu pula jika pemasok menurunkan kualitas produk, maka
kualitas produk penghasil juga akan turun, sehingga akan mengurangi kepuasan
konsumen.
3.
Daya Tawar Menawar Pembeli, pembeli akan selalu berusaha
mendapat produk dengan kualitas baik dan dengan harga yang murah. Sikap pembeli
semacam ini berlaku universal dan memainkan peran yang cukup menentukan bagi
perusahaan. Jika suatu produk dinilai harganya jauh lebih tinggi dari kualitas
(harganya tidak mencerminkan yang sepantasnya) maka pembeli (konsumen) tidak
akan membeli produk perusahaan.
4.
Daya Tawar Produk Pengganti, produk pengganti secara
fungsional mempunyai manfaat yang serupa dengan produk utama (asli), namun
memiliki kualitas produk dan harga yang lebih rendah. Umumnya, produk pengganti
disenangi oleh orang yang berpenghasilan rendah akan tetapi ingin tampil dengan
status lebih tinggi dari keadaan sebenarnya.
5.
Persaingan Antar Pesaing, persaingan konvensional
selalu berusaha sekeras mungkin untuk merebut pangsa pasar perusahaan lain.
Konsumen merupakan objek persaingan dari perusahaan yang sejenis yang bermain
di pasar. Siapa yang dapat memikat hati konsumen maka perusahaan akan dapat
memenangkan persaingan. Untuk dapat memikat konsumen maka berbagai cara
dilakukan mulai dari memberikan fasilitas khusus, pemberian kredit dengan
syarat ringan, harga murah atau diskon.
Strategi Pengembangan Koperasi
Memang tidaklah terlalu mengherankan
bila meskipun berbagai permasalahan yang sejak beberapa tahun lalu telah
dirasakan menjadi gangguan bagi ekonomi rakyat, namun sampai saat inipun
masalah tersebut belum teratasi. Hal tersebut dikarenakan antara lain masih terbatasnya
kemampuan koperasi untuk mengakses pada sumber modal, teknologi, pasar,
informasi bisnis, rendahnya kuwalitas, kelembagaan, manajemen dan organisasi
KUMKM.
Sementara itu tantangan lain yang
tidak kalah pentingnya yang juga menghadang ekonomi rakyat adalah kemampuan dan
kesanggupannya untuk berpotensi secara lebih produktif dan lebih efisien
sebagai wujud pelaku ekonomi yang berkeunggulan kompetitif dalam menghadapi era
globalisasi. Ancaman besar yang juga tengah dihadapi oleh ekonomi rakyat adalah
persaingan yang semakin tajam, tidak saja atas produk barang dan jasa dari para
pelaku ekonomi di dalam negeri sendiri, tetapi juga masuknya produk-produk luar
negeri yang sebenarnya sudah dapat diproduksi oleh ekonomi rakyat di tanah air
yang tergelar bebas di pasar domestik, serta derasnya jaringan institusi bisnis
internasional menerobos masuk ke tengah tengah masyarakat, termasuk keberadaan
pasarpasar modern yang merupakan hyper market.
Sementara itu hambatan besar yang
dihadapi ekonomi rakyat untuk tetap dapat bertahan, maju dan berkembang adalah
tingkat kepedulian, keberpihakan, komitmen dari para pemimpin bangsa, para
pengemban kekuasaan, para pihak terkait, para pemangku kepentingan yang
tercermin tidak konsisten dan istiqomah. Melihat kondisi perkoperasian di tanah
air dewasa ini, sebagaimana diungkap dan disebutkan dengan jelas dalam dokumen
RPJM Nasional tahun 2004-2009, bahwa “Banyak koperasi yang terbentuk tanpa
didasari adanya kebutuhan/kepentingan ekonomi bersama dan prinsip kesukarelaan
dari para anggota sehingga kehilangan jati dirinya sebagai koperasi yang otonom
dan swadaya dan mandiri Koperasi masih dijadikan oleh segelintir
orang/kelompok, baik di luar maupun di dalam gerakan koperasi itu sendiri,
untuk mewujudkan kepentingan pribadi atau golongannya, yang tidak sejalan atau
bahkan bertentangan dengan kepentingan anggota koperasi yang bersangkutan dan
nilai-nilai luhur dan prinsip-prinsip koperasi”, maka langkah pemurnian
hendaknya dapat dilakukan dengan segera oleh semua pihak yang terkait dan para
pemangku kepentingan, terutama kalangan gerakan koperasi sendiri secara
serentak dan simultan. Bahkan bila perlu langkah tersebut dinyatakan sebagai
gerakan nasional.
Contoh
Strategi Bisnis yang Dapat Kita tiru
Mengatur
strategi bukanlah untuk perang atau permainan sepak bola saja. Tetapi dalam
berbisnis pun perlu yang namanya strategi supaya bisnisnya dapat berkembang
pesat serta keuntungan dapat mengalir cepat.
Misalkan berpromosi
dengan cara membagikan produk yang dijual. Misalnya memiliki bisnis katering,
anda dapat membagikan makanan dari bisnis tersebut secara gratis untuk
dirasakan oleh orang. Yang gunanya yaitu mengenalkan bisnis katering anda.
Serta memberi tau ini rasa makanan dari kareting kami.
Kakak
sepupuku juga pernah melakukan strategi ini yaitu ketika dia masih menjalankan
usaha kerecek singkong. Dia membagikan kerecek singkong tersebut untuk
dirasakan oleh teman-temannya. Alhasil teman-temannya menyukai dan akhirnya
bisnis kerecek singkongnya semakin maju karena banyak yang memesan.
Berpromosi
dengan memberikan diskon atau potongan harga. Misalkan anda baru menjalankan
usaha ayam goreng. Anda dapat memberikan harga dibawah harga biasa. Misal harga
biasa 15ribu/porsi anda dapat melakukan strategi yaitu harga 3 porsi = 35ribu.
Atau anda
juga bisa melakukan strategi seperti yang dilakukan oleh perusahaan seluler.
Mereka melakukan strategi berbisnis yaitu tarif telphone, sms dan internetan
murah (syarat ketentuan berlaku). Pertama-tama tarifnya memang benar-benar
murah. Tetapi lama-kelamaan, sedikit demi sedikit tarif dinaikkan sehingga
tarif semakin lama semakin mahal. Sehingga keuntungan yang diperoleh semakin
besar.
Itulah
beberapa strategi untuk bisnis yang semoga bermanfaat bagi
kemajuan bisnis yang anda jalankan. Tetap berusaha melakukan hal yang terbaik,
walaupun hasil belum tentu baik. Tetapi suatu saat kau dapat menemukan hikmah
dari itu semua. Oke, semoga strategi yang anda jalankan dalam berbisnis dapat
menjadikan usaha anda semakin maju.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar