Minggu, 06 Januari 2013

PERKEMBANGAN BUDAYA DI INDONESIA




Perkembangan budaya indonesia salalu saja naik dan turun. Pada awalnya, indonesia sangat banyak mempunyai peninggalan budaya dari nenek moyang kita terdahulu, hal seperti itulah yang harus dibanggakan oleh penduduk indonesia sendiri, tetapi sekarang-sekarang ini budaya indonesia agak menurun dari sosialisasi penduduk,  kini telah banyak yang melupakan apa itu Budaya Indonesia.
 Semakin majunya arus globalisasi rasa cinta terhadap budaya semakin berkurang, dan ini sangat berdampak tidak baik bagi masyarakat asli Indonesia. Terlalu banyaknya kehidupan asing yang masuk ke Indonesia, masyarakat kini telah berkembang menjadi masyarakat modern, namun akhir-akhir ini indonesia semakin gencar membudidayakan sebagian Budaya Indonesia, buktinya masyarakat luar lebih mengenal budaya indonesia dibandingkan masyarakat indonesia. Sebagai contoh adalah batik hasil dari budaya indonesia, batik tersebut belakangan ini termasuk bahan-bahan yang diminati oleh masyarakat luar. Muncul trend ini dikarenakan batik telah diresmikan bahwa batik tersebut telah ditetapkan oleh UNESCO pada hari jumat tanggal 02 oktober 2009 sebagai warisan budaya indonesia, dan hari itulah ditetapkannya sebagai hari batik nasional.
Ada sejumlah kekuatan yang mendorong terjadinya perkembangan sosial budaya masyarakat Indonesia. Secara kategorikal ada 2 kekuatan yang mmicu perubahan social yaitu:
1.       Kekuatan dari dalam masyarakat sendiri (internal factor), seperti pergantian generasi dan berbagai penemuan dan rekayasa setempat.
2.       Kekuatan dari luar masyarakat (external factor), seperti pengaruh kontak-kontak antar budaya (culture contact) secara langsung maupun persebaran (unsur) kebudayaan serta perubahan lingkungan hidup yang pada gilirannya dapat memacu perkembangan sosial dan kebudayaan masyarakat yang harus menata kembali kehidupan mereka .
Didalam budaya seni, indonesia mempunyai kemajuan. khususnya Tarian tradisional telah mengalami kemajuan yang cukup baik dan telah meranjak ke internasional. Akan tetapi ada beberapa bagian dari budaya indonesia yang di klaim oleh negara lain. Berikut, data dari budaya yang di klaim oleh negara lain:

1. Batik dari jawa oleh Adidas
2. Naskah kuno dari riau oleh pemerintah malaysia
3. Rendang dari Sumatera Barat oleh Oknum WN Malaysia
4. Sambal bajak dari jawa tengah oleh oknum WN belanda
5. Tari reog ponorogo dari jawa timur oleh pemerintah Malaysia,
6. Lagu soleram dari riau oleh pemerintah malaysia
7. Lagu injit-injit semut dari jambi oleh pemerintah malaysia
8. Alat musik gamelan dari jawa oleh pemerintah malaysia
9. Kursi taman dengan ornamen ukir khas jepara jawa tengah oleh oknum WN perancis
10. Pigura dengan ornamen ukir khas jepara dari jawa tengan oleh oknum WN inggris dll.
Dilihat dari data-data tersebut  masyarakat indonesia sendiri kurang memperhatikan bagian dari budaya indonesia. Dan diharapkan untuk masyarakat indonesia lebih memperhatikan bagian dari peninggalan budaya indonesia. Dan sekarang akan diupayakan oleh pemerintah agar mendidik anak-anak muda untuk perduli terhadap hal tersebut, dan lebih mengenalkan dari dini sikap akan pentingnya pengetahuan budaya indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar